- Pakailah jas laboratorium saat berada dalam ruang pemeriksaan atau di ruang laboratorium. Tinggalkan jas laboratorium di ruang laboratorium setelah selesai bekerja.
- Cuci tangan sebelum pemeriksaan.
- Menggunakan alat pelindung diri (masker, sarung tangan, kaca mata dan sepatu tertutup).
- Semua specimen harus dianggap infeksius (sumber penular), oleh karena itu harus ditangani dengan sangat hati-hati.
- Semua bahan kimia harus dianggap berbahaya, oleh karena itu harus ditangani dengan hati-hati.
- Tidak makan, minum dan merokok di dalam laboratorium.
- Tidak menyentuh mulut dan mata pada saat sedang bekerja.
- Tidak diperbolehkan menyimpan makanan di dalam lemari pendingin yang digunakan untuk menyimpan bahan-bahan klinik atau riset.
- Tidak diperbolehkan melakukan pengisapan pipet melalui mulut gunakan peralatan mekanik (seperti penghisap karet) atau pipet otomatis.
- Tidak membuka sentrifuge sewaktu masih berputar.
- Menutup ujung tabung penggumpal darah dengan kertas atau kain, atau jauhkan dari muka sewaktu membuka.
- Bersihkan semua peralatan bekas pakai dengan desinfektans larutan klorin 0,5 % dengan cara merendam selama 20-30 menit.
- Bersihkan permukaan tempat bekerja atau meja kerja setiap kali selesai bekerja dengan menggunakan larutan klorin 0,5 %.
- Pakai sarung tangan rumah tangga sewaktu membersihkan alat-alat laboratorium dari bahan gelas.
- Gunakan tempat antitembus dan antibocor untuk menempatkan bahan-bahan yang tajam.
- Letakkan bahan-bahan limbah infeksi di dalam kantong plastik atau wadah dengan penutup yang tepat.
- Cuci tangan dengan sabun dan beri desinfektan setiap kali selesai bekerja.
.
Selasa, 17 November 2015
Standar Operasional Prosedur di Laboratorium
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar